Lampu Antik Episode 30




Lampu Merk Petromax made in Germany
Keterangan : WIS PAYU/SUDAH LAKU/SOLD OUT

Timbangan Antik Episode 21


Timbangan  surat antik dengan penunjuk angka terbuat dari porselin tapi sebagian porselin rusak. Timbangan ini memiliki bentuk yang unik dan masih lengkap dengan tempat menaruh surat.
Keterangan : WIS PAYU/SUDAH LAKU/SOLD OUT

Radio Antik Episode 38




Radio Transistor merk Sharp. Radio belum pernah dicoba, anggap saja perlu servis
Keterangan : WIS PAYU/SUDAH LAKU/SOLD OUT

Tempat Alat mesin jahit Episode 1



Tempat alat-alat mesin jahit Singer lengkap dengan peralatannya. Kotak ini terbuat dari seng
Keterangan : WIS PAYU/SUDAH LAKU/SOLD OUT

Buku Groningen 1946




Buku Groningen 1946, Buku ini berisi tentang catur. Buku ini berisi 387 halaman
Keterangan : Dijual Rp 100.000,-

Garpu Soerabaja


Garpu kecil dengan panjang 10cm. Pada gagang garpu ada simbul buaya dan ikan hiu(simbul kota Surabaya) dengan motif timbul dan dibawahnya ada tulisan Soerabaja
Keterangan : dijual semua Rp. 175.000,-

Festival Malang Kembali yang dinanti dan Jatidaya yang terpuji




Pemerintah Kota Malang bekerja sama dengan Yayasan Inggil Malang pada tanggal 24 sd 27 Mei 2012  mengadakaan even tahunan Festival Malang Kembali VII atau Malang Tempo Doeloe VII. Acara Tahunan Ini merupakan salah satu cara bagaimana kita melestarikan, mempromosikan dan menghargai budaya kita yang adi luhung. Acara FMK pada tahun ini lebih inovatif dari tahun-tahun sebelumnya karena diacara FMK kali ini tepatnya tanggal 27 Mei 2012  diselingi acara JATIDAYA ( Kerja Bakti Budaya) dengan bergotong royong mengecat bangunan-bangunan cagar budaya disekitaran Wilayah Kayutangan Kota malang. Gotong royong   merupakan ciri khas masyarakat Indonesia yang pada saat ini sudah mulai luntur tergerus arus mordenisasi. Acara JATIDAYA ini diikuti berbagai eleman masyarakat di Kota Malang. Acara seperti ini perlu dicontoh kota-kota lain di Indonesia selain kita melestarikan bangunan Cagar budaya juga memperlihatkan "BETAPA INDAHNYA KEBERSAMAAN".

Festival Malang Kembali VII 








JATIDAYA